Month: September 2015
(KOREA OPEN 2015) Sembuh, Lindaweni Siap Bertarung

Lindaweni fanetri yang pekan lalu mengundurkan diri dari turnament Japan Open Super Series 2015 karena mengalami muntah muntah dan Diare mengaku sudah pulih dan siap turun diturnament Korea Open Super Series 2015 pekan ini. Linda terpaksa memberikan kemenangan gratis pada lawanya Li Xuerui karena kondisinya tak memungkinkan untuk bertanding
“ kondisi saja sudah jauh lebih baik, sudah mulai latihan sejak hari jumat.dan sabtu sudah berlatih seperti biasa.kondisi saya saat ini sudah siap bertanding “ terang pemain yang mendapat medali perunggu kejuaraan dunia 2015 dijakarta bulan lalu. Baca entri selengkapnya »
(KOREA OPEN 2015) Lee Chong Wei Dapat Senjata Tambahan

Tunggal putra terbaik Malaysia Lee Chong Wei mendapat senjata tambahan demi menghadapi Korea Open Super Series 2015. Lee dipastikan akan didampingi pelatih Tey Seu Bock menggantikan Hendrawan yang tidak mendapatkan visa. Masalah visa tersebut jugalah yang membuat Lee bertanding tanpa pelatih di Japan Open pekan lalu yang membuatnya tersingkir dibabak kedua setelah dikalahkan Lin Dan.
“ itu adalah keputusan yang kami buat setelah melihat bagaimana chong wei kalah dari Lin Dan di jepang terbuka.kami merasa bahwa kehadiran Tey Seu Bock akan membantu chong wei mempersiapkan diri lebih baik “ kata Chin Chai kepada Thestar. Baca entri selengkapnya »
(KOREA OPEN 2015) Ahsan/Hendra Berpeluang Kembali Lawan Fu/Zhang

Pasangan juara dunia 2013 Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan berpeluang untuk berjumpa kembali dengan musuh berat mereka, Zhang Nan/Fu Haifeng dibabak semifinal Korea Open Super Series pekan Depan. Berdasarkan rilis drawing BWF, Ahsan/Hendra dan Fu/Zhang sama sama berada dipool bawah.
Ahsan/Hendra akan membuka laga dengan menghadapi juara dunia junior asal Thailand Puavaranukroh Dechapol/Kedren Kittinupong. Selanjutnya duet Malaysia Goh Wei Shem/Tan Wei Kiong kemungkinan besar akan menjadi lawan mereka dibabak kedua. Dibabak perempat final lawan yang akan dihadapi Ahsan/Hendra antara Liu Xiaolong/Qiu Zihan atau adik sepelatnasnya sendiri Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi. Baca entri selengkapnya »
(KOREA OPEN 2015) Liliyana Natsir Janjikan Penampilan Terbaik

Pemain spesialis ganda campuran yang berpasangan dengan Tontowi Ahmad, Liliyana Natsir berjanji akan memberikan penampilan yang lebih baik di ajang Korea Open pekan depan. Dari hasil wawancara di situs PBSI badmintonindonesia.org, Liliyana mengaku akan menjadikan kegagalan di Japan Open sebagai bahan evaluasi demi tampil lebih baik diturnamen yang akan digelar tanggal 15 – 20 September mendatang.
Baca entri selengkapnya »
(JAPAN OPEN 2015) Indonesia Bawa Pulang Dua Perunggu

Dari turnmanet Japan Open Super Series 2015 yang berakhir hari ini, Indonesia harus puas dengan raihan 2 medali perunggu. Dua keeping perunggu tersebut dipersembahkan oleh Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi dan Tommy Sugiarto.
Angga/Ricky meraih medali perunggu usai tumbang disemifinal atas Lee Yong Dae/Yoo Yeon Seong yang kemudian menjadi juara. Sementara Tommy terhenti langkahnya disemifinal usai gagal mengatasi Lin Dan. Baca entri selengkapnya »
(JAPAN OPEN 2015) Lalui Laga Sengit, Lee Yong Dae/Yoo Yeon Seong Juara

Pasangan ganda putra Korea Selatan Lee Yong Dae/Yoo Yeon Seong sukses menjadi kampiun di turnamen Jepang Open Super Series 2015. Melalui duel sengit, pasangan nomor 1 dunia tersebut mengalahkan pasangan Tiongkok Zhang Nan/Fu Haifeng 21 – 19 , 29 – 27. Baca entri selengkapnya »
Tommy Tumbang, Indonesia Habis

Tommy Sugiarto yang Menjadi harapan terakhir menyusul gagalnya Angga/Ricky juga harus menelan pil pahit. Menghadapi juara dunia 5 kali Lin Dan dari China, Tommy menyerah dalam duel straight game 17 – 21 , 17 – 21. Sempat memberikan harapan dengan permainan agresifnya, Tommy akhirnya harus menjadi pelengkap kegagalan tim Indonesia di Jepan Open Super Series 2015. Baca entri selengkapnya »
Mengaku Kalah Star, Angga/Ricky Tersingkir Disemifinal

Duet Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi harus mengubur mimpinya untuk bisa lolos kebabak final Jepang Open Super Series 2015. Laju pasangan peringkat 11 dunia tersebut terhenti dibabak semifinal sore tadi. Menghadapi pasangan peringkat 1 dunia asal korea selatan Lee Yong Dae/Yoo Yeon Seong, Angga/Ricky kalah dua set langsung 16 – 21, 16 – 21.
Berdasarkan hasil wawancara di situs PBSI badmintonindonesia.org, Angga menyebut kalah star sebagai alasan kegagalan mereka.
- ← Sebelumnya
- 1
- 2
- 3